Senin, 09 Mei 2011

Pola Berpacaran Yang Sehat

Sering kali kita sebagi pemuda pemudi yang membutuhkan cinta dan kasih sayang merasa tidak nyaman menjalani kehidupan dengan kesendirian. Maka, tidak sedikit pemuda-pemudi sekarang ini sudah banyak yang berpacaran bahkan sampai tunagang dan menikah. Jadi mereka sudah terbiasa dengna hidup berpasangan dan akan membentuk keluarga yang harmonis.

Pacaran bagi saya wajar-wajar saja. Setiap manusia juda pasti pernah merasakan suka atau tertarik terhadap lawan jenis. Baik dari kebaikannya maupun pesonanya.

Bagaimana pola berpacaran yang sehat? Berikut ini beberapa contoh untuk membuat pola berpacaran kita sehat:

1. Sehat Fisik

Sehat secara fisik berarti tidak ada sedikitput tindak kekerasan fisik dalam perpacaran. Biarpun pria memiliki kekuatan yang lebih kuat terhadap wanita tetapi tidak dibenarkan pria untuk melakukan tindakan kekerasa terhadap wanita.

2. Sehat Emosional

Sehat emosional berarti ketika dalam proses perjalanan cinta sepasang keaksih, mereka bisa mengontrol emosional mereka masing-masing. Mereka harus mengontrol ego mereka jika ingin masalah mereka selesai dengan baik-baik. Emosional juga terkadang menyebabkan seseorang untuk melakukan tindak kekerasan secara fisik.

3. Sehat Sosial

Pacaran seharusnya tidak bersifat mengikat sehingga mereka yang berpacaran tidak lupa dengan status sosialnya. Artinya hubungan sosial mereka dengan keluarga, tetangga dan masyarakat harus tetap terjaga. Tidak selalu mementingkan atau memikirkan pasangannya.

4. Sehat Seksual

Pacaran juga mempengaruhi kehidupan seksual kaum remaja. Kedekatan secara fisik membuat mereka inign melakukan kontak fisik yang lebih jauh. Jika hal ini tidak dapat dikontrol maka akan menimbulkan sesuatu yang sangat beresiko. Jadi diharapkan kepada pasangan harus juga memikirkan hal seperti ini agar tidak ada kerugian yang harus ditanggung.

Kritik :
Kita boleh berpacaran, tetapi kita harus menerapkan pola berpacaran sehat dan selalu ingat terhadap apa yang kita lakukan jangan samapi nanti kita mensesali apa yang telah kita lakukan.

Saran:
Sebaiknya kita lebih berhati-hati dalam berpacaran karena sekarang ini berpacaran sudah sama seperti orang yang telah menikah.

sumber:

http://anggipay.blogspot.com/2011/04/pola-berpacaran-yang-sehat.html
http://reshairnia.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar